Tak terhitung manfaat oatmeal bagi kesehatan, apa sajakah itu?

Advertisement

Manfaat Oatmeal untuk kesehatan memiliki berbagai macam fungsi. Salah satunya untuk Anda yang ingin menggunakan Oatmeal sebagai makanan diet. Ia memiliki kadar lemak yang rendah dengan serat yang tinggi.

Oatmeal adalah salah satu makan sehat yang dapat anda konsumsi sehari-hari. Anda juga dapat mengolahnya sesuai dengan keinginan Anda. Seperti menambahkan buah, susu, atau kreasi makanan lain. Bahkan kini oatmeal dapat Anda jadikan pengganti nasi.

Oatmeal mempunyai kandungan serat alami dan nutrisi yang tak kalah penting. Ia memiliki kandungan lemak yang rendah, protein bahkan vitamin dan kalsium yang baik untuk kesehatan. Untuk itulah manfaat oatmeal untuk kesehatan itu banyak sekali.

Sementara itu untuk nutrisi harian yang cukup, ada beberapa kandungan dalam oats yang bisa memberikan manfaat untuk kesehatan Anda. Beberapa manfaat tersebut disinyalir dapat meningkatkan insulin, mengurangi kadar gula darah yang tinggi, sehingga dapat melancarkan proses pencernaan. Hal hal seperti inilah yang membuat oatmeal lovers sangat menyukai oatmeal. Beberapa kandungan penting tersebutlah yang membuat oatmeal tergolong sebagai makanan sehat.

1. Memberikan Senyawa Antioksidan
Oatmeal memiliki senyawa antioksidan yang dibutuhkan oleh tubuh. Antioksidan yang terdapat pada oatmeal yaitu antioksidan polifenol.

Polifenol diketahui merupakan senyawa alami pada tumbuhan yang memiliki fungsi untuk membantu tubuh kita terhindar dari penyakit penyakit. Menurut para ahli, antioksidan ini membantu tubuh kita untuk mencegah kerusakan sel tubuh akibat radikal bebas serta membuat tubuh kita meningkatkan sistem kekebalannya.

2. Membantu Kestabilan Berat Badan
Untuk Anda yang mengkonsumsi Oatmeal sebagai ganti nasi. Anda pasti sudah tahu bahwa oatmeal memiliki serat yang tinggi. Serat ini diklaim mampu mengurangi penyerapan kolesterol jahat yang kadang kala tidak dapat diserap oleh tubuh sehingga membuat Anda memiliki kolesterol yang tinggi.

Kandungan yang rendah kalori milik oatmeal ini memiliki guna untuk mengontrol berat badan Anda agar tidak terjadi obesitas. Untuk itu banyak ahli gizi yang merekomendasikan menu diet dengan menambahkan oatmeal sebagai pengganti karbohidrat.

3. Mengurangi Kadar Gula Darah
Manfaat oatmeal untuk tubuh yang selanjutnya adalah meningkatkan insulin. Insulin sendiri adalah hormon yang mempunyai peran penting dalam tubuh dimana ia bekerja untuk memindahkan glukosa darah ke sel sel yang ada dalam tubuh untuk digunakan sebagai energi yang akan Anda gunakan sehari hari. Menurut para ahli mengkonsumsi oatmeal dipercaya mampu mengurangi risiko diabetes tipe 2.

Serat yang ada di dalam oatmeal memiliki manfaat untuk memperbaiki kadar gula darah Anda, hal inilah yang membuatnya mampu memperlambat penyerapan gula yang berlebihan dalam tubuh.

4. Mengurangi Resiko Asma dan Kanker
Manfaat oatmeal untuk kesehatan tubuh ternyata banyak sekali dan salah satunya berguna untuk Anda yang ingin terhindar dari kanker ataupun Anda penderita Asma. Tidak banyak yang tahu bahwa oatmeal juga dapat berguna sebagai proses pengobatan pada penderita yang memiliki asma serta kanker. Beberapa ahli mengatakan bahwa oatmeal memiliki kandungan gandum yang terpilih dimana ia mampu untuk membantu Anda melancarkan proses pencernaan dalam tubuh.

Kanker yang dimaksud adalah kanker usus besar. Kandungan serat tinggi milik oatmeal ini dapat menurunkan resiko kanker usus besar yang sering diderita oleh orang-orang zaman modern seperti ini.  

Dari sini kita semua tahu bahwa manfaat oatmeal untuk kesehatan itu banyak sekali. Meskipun begitu, Anda juga harus dapat mengontrol pola hidup sehat yang sekarang ini sedang Anda terapkan. Jadikan Oatmeal sebagai salah satu sarana untuk menunjang kebiasaan hidup yang sehat. Karena meskipun Anda mengkonsumsi oatmeal setiap harinya, tapi tidak di imbangi dengan pola hidup yang sehat, olah raga yang teratur serta pola tidur yang seimbang. Maka semua hal yang Anda konsumsi akan sia-sia. 

Related : Tak terhitung manfaat oatmeal bagi kesehatan, apa sajakah itu?