Kesibukan dan proses panjang dalam memilih rumah untuk dibeli akhirnya berakhir. Sekarang Anda bebas memasuki kehidupan baru Anda dengan rumah baru Anda. Inilah saat yang ditunggu-tunggu banyak orang. Merasa bersemangat untuk pindah ke rumah baru dan mengundang semua keluarga dan teman untuk berkunjung. Tetapi karena ini adalah pertama kalinya Anda memiliki rumah, Anda bisa membuat banyak kesalahan yang merugikan Anda.
Kesalahan ini tidak hanya dilakukan oleh Anda. Mereka yang baru pertama kali memiliki rumah bisa melakukan kesalahan yang sama. Berikut adalah 6 kesalahan umum yang dilakukan orang saat pertama kali memiliki rumah. Bagi Anda yang baru pertama kali berencana membangun atau membeli rumah, perhatikan informasi di bawah ini. Semoga bermanfaat kedepannya.
1. Pilih Penawaran Termurah
Rumah sudah ready, unit AC juga sudah dibeli. Sekarang saatnya menyalakan AC! Kemudian Anda mulai mencari jasa pemasangan AC dari beberapa penyedia jasa sebut saja tiga. Dan ketiganya kemudian menghubungi Anda untuk memberikan jasa pemasangan AC. Kebanyakan orang mungkin akan langsung memilih penawaran terendah, karena siapa yang suka membayar mahal untuk layanan yang sama yang diberikan? Ini adalah salah satu kesalahan terbesar yang sering dilakukan orang saat memiliki rumah untuk pertama kalinya. Tidak hanya berlaku untuk masalah pemasangan AC, kesalahan ini juga sering dilakukan oleh orang-orang untuk pekerjaan rumah tangga lainnya.
Anda perlu hati-hati memeriksa jangkauan pekerjaan dan fitur yang ditawarkan oleh penyedia layanan dengan harga yang mereka tetapkan. Misalnya mungkin dengan harga segitu Pihak A hanya menyediakan jasa pemasangan AC, sedangkan dengan harga yang sedikit lebih mahal, Pihak B memberikan gratis jasa pembersihan AC selama satu tahun. Oleh karena itu, sebelum memilih penawaran termurah, pastikan ruang lingkup pekerjaan yang Anda inginkan.
2. Tidak termasuk dalam harga jual
Sebelum membeli rumah, Anda harus memikirkan masa depan dengan matang. Salah satunya adalah harga jual rumah. Sebagian besar pemilik rumah pertama kali tidak memikirkan perhitungan ini, dan kemudian kesulitan menjual rumah mereka nanti. Banyak orang yang baru memikirkan harga jual kembali rumah setelah bertahun-tahun tinggal di rumah tersebut atau bahkan ingin berencana membeli rumah baru. Sebelum memutuskan untuk menjual rumah, sebaiknya Anda melakukan renovasi rumah untuk meningkatkan nilai jual rumah. Perhatian terhadap detail bangunan yang sangat membutuhkan renovasi.
3. Terlalu percaya pada gambar
Baik penampilan interior maupun eksterior rumah sangat penting untuk diperhatikan, karena penampilan keduanya berkaitan dengan kenyamanan Anda dan keluarga selama tinggal di rumah tersebut. Sebaiknya jangan mudah percaya dengan gambar rumah minimalis yang terpampang di brosur-brosur perumahan yang sering disebarkan oleh agen properti atau penjual. Karena mungkin realita fisik bangunannya tidak seperti yang tertera di brosur. Alangkah baiknya jika Anda bisa mensurvey tempat tersebut secara langsung atau mengunjungi tempat tersebut dan melihat langsung seperti apa tampilan luar dan dalamnya. Anda juga dapat mengajukan pertanyaan lebih dalam dan lebih dalam tentang bangunan dari hotel.
4. Buang semua kuitansi dan file penting lainnya
Dalam proses membangun atau membeli rumah, tentunya ada banyak kwitansi dan bukti-bukti yang Anda terima. Jangan berpikir karena rumah Anda sudah jadi, Anda bisa membuang kertas-kertas itu begitu saja. Jelas, ini salah besar! Anda harus menyimpan semua kuitansi dan catatan penting lainnya yang terkait dengan rumah Anda. Karena jika Anda mendapat masalah di kemudian hari, bukti ini akan membantu Anda menyelesaikan masalah Anda. Oleh karena itu, jangan langsung membuang semua tagihan atau surat kontrak dan catatan penting lainnya meskipun rumah Anda sudah siap digunakan.
5. Jangan membeli asuransi untuk rumah Anda
Rumah adalah salah satu investasi kekayaan atau kekayaan terbesar yang Anda miliki. Untuk melakukan itu, Anda perlu melindungi rumah Anda dengan asuransi. Anda tidak dapat memprediksi apakah rumah Anda akan terkena bencana alam di masa mendatang. Sebut saja banjir, tanah longsor, atau kebakaran. Ketika terjadi sesuatu yang tidak terduga, dengan asuransi, Anda tidak perlu panik karena asuransi akan menjamin kelangsungan hidup Anda dan keluarga. Asuransi rumah adalah salah satu cara untuk melindungi rumah Anda dari segala bencana.
6. Memilih furnitur yang salah
Salah memilih furnitur memang sepele, tapi akan berpengaruh pada kehidupan Anda di dalam rumah. Sebaiknya hindari membeli furniture berukuran kecil dan murah. Namun, jangan membeli furnitur berukuran besar. Sesuaikan gaya, ukuran dan warna furnitur Anda dengan desain interior yang diterapkan. Pilih furnitur berkualitas baik meskipun harganya sedikit lebih tinggi. Nyatakan prinsip kualitas daripada kuantitas dalam pemilihan furnitur. Anda dapat mengembalikan furnitur sedikit demi sedikit. Beli furniture yang berkualitas agar awet dan tidak mudah rusak.
